Rudi Setiawan: Seragam Pikiran dan Puisi Lainnya


Seragam Pikiran

 

aku masuk sekolah jam 7 pagi

memakai sepatu kusam

seperti dinding kelas dipudarkan waktu

 

pakaian dan pikiran seragam

—tidak ada pilihan ganda

menguasai matematika, fisika,

dan bahasa inggris: tanda murid cerdas

sedangkan aku hanya pandai menghafal surah dan doa

 

saban hari aku berdoa:

“ya Tuhan jadikanlah aku murid

yang bukan hanya bisa mengucap: ‘yes no yes no’”

 

Depok, 2021

 

Bintang di dalam Kelas

 

bekal untuk masa depan tersimpan di ransel

akan kumakan di dalam kelas

berharap guru mendulang secara perlahan

supaya aku dapat mencerna dengan baik

 

namun, ia tak berangkat

suasana kelas menjadi bising

seperti ibuku yang bernyanyi

ketika aku tak menghabiskan bekal,

ia ingin aku selalu menjadi bintang kelas.

 

barangkali ibuku tak tahu

bintang tak terlihat sepanjang waktu

 

Depok, 2021

 

Dari Pagi Sampai Sore

 

/1/

mengucap salam dan berdoa adalah gerbang menuju pelajaran

aku masuki halaman per halaman

memungut kata-kata

memasukkan ke dalam kepala

hingga berdesak-desakan

seperti tas berisi buku-buku

seperti buku memuat catatan-catatan

/2/

sore hari aku pulang ke rumah

mempersiapkan bekal ketekunan untuk esok hari

lalu tidur dan bermimpi:

rumus-rumus dan pasal-pasal.

 

Depok, 2021

 

Rudi Setiawan, bergiat di komunitas Kelas Puisi dan Lampu Tidur. IG: rudi_setiawan36

 

Posting Komentar

0 Komentar